Hai sobat blog…
Siapa nih yang berencana tinggal di Amerika Serikat? Yap, negara yang satu ini memang menjadi impian tempat tinggal bagi
sebagian orang. Bagaimana tidak, di negara ini kamu bisa menjumpai apapun yang
kamu inginkan.
Namun, untuk tinggal di Amerika Serikat, kamu harus
mengeluarkan biaya yang cukup besar. Pasalnya, Amerika Serikat merupakan negara
besar yang memiliki pendapatan perkapita penduduknya mencapai USD33 juta per
tahun atau setara Rp473 miliar per tahun. Dengan pendapatan perkapita sebesar
itu, tentu saja biaya hidup di sana tidak sedikit.
Seperti yang diketahui, Amerika Serikat merupakan salah satu negara dengan biaya hidup termahal di dunia. Tidak hanya
kemegahan negaranya, Amerika Serikat juga menawarkan banyak daya tarik seperti
kehidupan yang modern, budaya, kualitas pendidikan, bahkan gaji yang besar. Tak
heran jika negeri Paman Sam ini menjadi impian banyak orang untuk bersekolah
maupun untuk bekerja.
Nah, buat kamu yang ingin tahu rincian biaya
hidup di Amerika Serikat, yuk simak penjelasan beriku hingga tuntas ya!
Rincian Biaya Hidup di Amerika Serikat Per Bulan
1. Biaya Tempat Tinggal
Aspek penting yang mempengaruhi besarnya biaya
hidup di Amerika Serikat per bulan adalah biaya sewa tempat tinggal. Biaya sewa
apartemen di Amerika Serikat rata-rata Rp23.800.000 per bulan.
Kota dengan biaya sewa apartemen murah adalah
Colorado yang hanya Rp 13.750.000 per bulan. Biaya sewa tempat tinggal di kota
besar seperti di Los Angeles rata-rata mencapai USD900 per bulan atau Rp12,9
juta per bulan.
Sementara itu, di Houston, biaya untuk tempat
tinggal relatif lebih murah dibandingkan di kota besar lainnya. Kamu bahkan
bisa membeli rumah dengan harga USD124,700 atau setara dengan Rp1,7 miliar.
Harga ini tidak jauh berbeda dengan harga rumah di Jakarta.
Jika kamu merupakan seorang pelajar yang ingin
tinggal di area kampus, kamu bisa menyiapkan budget berkisar Rp120 juta hingga
Rp150 juta. Di Cornell University misalnya, biaya sewa tempat tinggal per
tahunnya adalah sebesar USD9,180 atau setara Rp121 juta.
Biaya ini sudah meliputi sewa kamar single
lengkap dengan peralatannya. Sementara itu, di Pennsylvania State University,
biayanya sebesar USD2,595 atau setara dengan Rp34,3 juta per semester untuk
kamar sharing atau kamar yang bisa kamu tempati dengan teman jadi bisa
patungan.
Untuk suite dua kamar dengan kamar mandi dalam,
kamu harus merogoh kocek lebih dalam karena biayanya mencapai USD3,060 atau
setara dengan Rp40,45 juta per semester.
2. Biaya Makanan
Biaya makan juga menjadi faktor penting lainnya
yang membuat biaya hidup di Amerika Serikat per bulan relatif besar. Untuk
makanan di Amerika Serikat, kamu bisa memilih dua alternatif yakni membeli di
restoran atau memasak sendiri.
Jika di Indonesia kamu sudah kenyang hanya
dengan Rp20 ribu, lain halnya dengan di Amerika Serikat. Untuk satu porsi makan
di restoran biaya yang dibutuhkan sekitar Rp200 ribuan.
Sementara itu, jika kamu memilih untuk memasak
sendiri, mungkin kamu bisa menghemat pengeluaran. Kamu bisa membeli beberapa
bahan makanan pokok seperti beras dengan harga Rp55.000/kg, air mineral Rp20
ribu per 330 ml, daging mentah dengan harga mulai dari Rp164 ribu, dan susu
seharga Rp11 ribu per liternya.
3. Biaya Transportasi
Biaya transportasi di Amerika Serikat ini
relatif mahal. Tarif taksi di sini bisa mencapai Rp24 ribu per kilometer.
Sementara itu, jika kamu menggunakan
transportasi publik seperti bus atau kereta, kamu harus menyediakan budget Rp32
ribu untuk sekali jalan.
Kamu bisa membeli tiket secara harian atau kamu
juga bisa berlangganan bulanan. Besaran biaya langganan transportasi publik di
sana adalah sekitar Rp989 ribu per bulan.
4. Biaya Kesehatan
Ketika kamu merantau ke negara lain, kamu tentu
harus menyiapkan budget untuk berbagai keperluan, tak terkecuali biaya
kesehatan. Biaya kesehatan di Amerika Serikat cenderung mahal dibanding
Indonesia.
Ini juga menjadi faktor yang membuat biaya
hidup di Amerika Serikat per bulan mahal. Rata-rata setiap orang di Amerika
Serikat menghabiskan lebih dari USD9.400 atau setara dengan Rp134 juta per
tahunnya untuk biaya kesehatan. Meski begitu, kebanyakan pekerja dan pelajar
mendapatkan asuransi kesehatan.
Namun, kamu tetap harus selektif dalam memilih
fasilitas kesehatan mana yang bisa ditanggung agar tidak membebankan kamu
kedepannya.
5. Biaya Lain-Lain
Ada beberapa biaya rutin lainnya yang bisa kamu
tambahkan seperti biaya internet (pulsa), camilan, hiburan, dan pakaian.
Biaya internet per bulan di Amerika Serikat
rata-rata sebesar USD50 atau setara dengan Rp700 ribu per bulan. Sama halnya
seperti internet, paket pulsa yang meliputi telepon sepuasnya, sms, web, dan
data juga rata-rata sebesar USD50 per bulannya.
Kamu juga bisa menyiapkan biaya untuk camilan
di kafe dengan rata-rata harga per porsinya adalah sebesar USD3,25 atau sekitar
Rp50 ribu. Selain itu, jika kamu membutuhkan hiburan, kamu bisa menonton ke
bioskop dengan tiket seharga USD8,4 per orang atau setara dengan Rp120 ribu.
Sementara itu, untuk membeli pakaian di pusat
perbelanjaan rata-rata harganya berkisar mulai dari Rp600 ribu untuk celana
jeans dan mulai dari Rp1-1,3 juta untuk sepatu.
Dengan rincian biaya tersebut, biaya hidup di
Amerika Serikat Per Bulan bisa mencapai USD1,600 atau setara dengan Rp9,4 juta
hingga USD3,895 atau setara dengan Rp55 juta.
Oke, segitu dulu ya seputar informasi terkait
rincian biaya hidup di Amerika Serikat yang perlu kamu pertimbangkan sebelum pindah
ke negara tersebut. Semoga bermanfaat!
0 Komentar